25 Hal Penting Yang Perlu Kamu Tahu Sebelum Mengunjungi Thailand!
Thailand bisa menjadi tempat yang indah untuk dikunjungi, namun penting untuk diingat bahwa kamu memasuki rumah orang lain. Sebelum berwisata ke Thailand, ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui, seperti peraturan dan norma budaya. Paling tidak ada 25 hal penting yang perlu kamu tahu sebelum mengunjungi Thailand!
Misalnya, penting untuk berpakaian pantas saat mengunjungi kuil dan menghormati semua orang, terutama para biksu dan raja. Selain itu, ada beberapa tindakan yang mungkin dianggap menyinggung oleh penduduk setempat.
Nah, untuk membantu kamu menghindari perilaku tidak sopan dan bepergian dengan nyaman sepanjang liburan, berikut beberapa hal yang perlu kamu ketahui saat berkunjung ke Thailand!
1. Kesepakatan yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan harus dipertimbangkan dengan hati-hati
Thailand terkenal dengan harganya yang murah, sehingga mudah tergiur dengan semua penawarannya. Namun berhati-hatilah: banyak dari harga ini dibuat untuk memikat wisatawan agar membeli barang-barang yang sebenarnya tidak mereka perlukan atau inginkan. Kamu akhirnya akan menghabiskan lebih banyak uang daripada yang kamu inginkan dan tidak mendapatkan apa yang kamu harapkan. Ada baiknya untuk meneliti produk atau layanan adalah metode terbaik untuk menghindari penipuan.
2. Thailand terkenal dengan pijatannya yang luar biasa
Pijat ala Thai adalah salah satu praktik paling populer di Thailand. Berbeda dengan pijat lainnya karena menggunakan titik-titik tekanan pada tubuh disertai teknik peregangan untuk membantu meredakan nyeri dan ketegangan pada otot dan persendian.
Pijat ala Thai cenderung lebih fokus pada peregangan otot dan meredakan ketegangan dibandingkan memijat titik-titik tekanan atau area sasaran seperti bahu atau kaki. Tekanannya kadang-kadang bisa sangat kuat, tetapi kebanyakan orang mengatakan itu sepadan dengan betapa hebatnya perasaan mereka setelah menyelesaikannya!
3. Kebanyakan toilet di Thailand adalah toilet jongkok
Jika kamu merencanakan perjalanan ke Thailand, kamu mungkin ingin mempertimbangkan untuk membawa tisu atau bidet portabel kamu sendiri. Meski terdengar aneh, ada baiknya jika kamu berencana menggunakan toilet umum di Thailand. Soalnya, banyak kamar mandi umum di Thailand yang merupakan toilet jongkok, artinya kamu harus jongkok di atasnya untuk menggunakannya.
4. Mencoba kuliner jalanan Thailand adalah suatu keharusan!
Thailand terkenal dengan makanan jalanannya. Jika kamu ingin merasakan pengalaman terbaik Thailand, maka kamu harus berinvestasi pada jajanan kaki lima Thailand. Jajanan kaki lima ada dimana-mana, mulai dari taman hingga jalanan ramai. Mereka lezat, dan tersedia dalam berbagai macam rasa. Kamu tidak harus menjadi ahli kuliner untuk menikmati lezatnya makanan yang ditawarkan oleh pedagang kaki lima di Thailand. Kamu hanya perlu tahu apa yang harus dipesan.
Berikut beberapa jajanan kaki lima terbaik di Thailand:
- Pad Thai : Hidangan ini dibuat dengan mie, sayuran, dan daging atau makanan laut, dan memiliki rasa manis dan asam.
- Khao Mun Gai: Yang ini juga dikenal sebagai ayam dan nasi, tapi lebih dari itu! Biasanya disajikan dengan telur di atasnya dan ditemani dua sisi acar kubis dan irisan mentimun untuk dicelupkan ke dalam kecap dan kecap ikan.
- Tom Yum Goong: Sup ini berbahan dasar santan pedas dengan udang atau ayam yang mengapung di dalamnya, serta jamur dan batang serai untuk menambah rasa! Disajikan panas dengan irisan jeruk nipis di sampingnya jika Anda ingin tenaga ekstra!
5. Nyamuk sangat umum terjadi di Thailand
Thailand adalah wilayah tropis, dan karenanya merupakan rumah bagi beberapa serangga paling eksotis dan berwarna-warni di dunia. Banyak juga spesies yang berbahaya bagi manusia, seperti nyamuk dan kalajengking.
Untuk melindungi diri kamu dari serangga ini, sangat menyarankan untuk membeli obat nyamuk berkualitas baik sebelum kamu mengunjungi Thailand. Produk ini bisa dibeli di apotek atau online dan akan bertahan selama beberapa minggu, tergantung seberapa sering kamu menggunakannya.
6. Orang Thailand ramah
Thailand dijuluki sebagai “ Negeri Senyuman ,” dan ada alasannya: Masyarakatnya ramah, baik hati, dan ramah. Mereka akan menyambut dengan senyuman di mana pun kamu berada.
Masyarakat Thailand mempunyai rasa kebersamaan yang kuat—sedemikian rupa sehingga mereka sering tersenyum kepada orang asing di jalan. Mereka bahkan mungkin menawari kamu makanan atau minuman dengan menaruhnya di tangan atau memberikannya langsung kepadamu! Ini mungkin terasa aneh pada awalnya, tapi jangan takut untuk menerima apa yang mereka tawarkan. Itu hanya bagian dari budaya ramah Thailand!
7. Beberapa tempat memerlukan pakaian sopan
Di Thailand, terdapat banyak kuil dan situs keagamaan lainnya yang mengharuskan pengunjungnya berpakaian konservatif. Artinya, kenakan celana atau rok panjang, menutupi bahu dan lutut, serta menghindari pakaian terbuka. Jika kamu tidak yakin apa yang dianggap “terbuka”, mungkin yang terbaik adalah mengenakan celana panjang dan lengan. Dengan cara ini, kamu tidak akan menyinggung penduduk setempat.
Penting juga untuk diperhatikan bahwa sepatu tidak diperbolehkan di beberapa kuil—jadi pastikan untuk melepasnya sebelum masuk!
8. Menunjuk dengan kaki dianggap tidak sopan
Masyarakat Thailand percaya bahwa kaki adalah bagian tubuh yang paling kotor, dan mereka menganggap sepatu sangat menjijikkan. Selain itu, menunjuk kaki seseorang kepada siapa pun dianggap sangat tidak sopan, terutama kepada Buddha. Di kuil, kamu akan melihat orang-orang duduk dengan kaki menghadap Buddha dan kaki ditekuk ke satu sisi.
9. Orang Thailand menganggap kepala sebagai bagian tubuh yang suci
Karena orang Thailand menganggap kepala sebagai sesuatu yang suci dan merupakan bagian tubuh yang paling bersih, maka menyentuh kepala atau rambut seseorang dianggap menghina dan tidak sopan. Ini termasuk menghindari kontak dengan kepala dan menjauhkan tangan dari rambut anak. Jika kamu salah menyentuh kepala seseorang, segera minta maaf, dan mayoritas masyarakat Thailand akan dengan senang hati menerima kesalahanmu.
10. Sepatu hendaknya dilepas ketika memasuki rumah atau tempat suci
Di Thailand, kamu tidak hanya perlu melepas sepatu sebelum memasuki kuil, tetapi juga saat memasuki rumah seseorang dan seringkali di tempat bisnis. Kamu akan diminta melepas sepatu sebelum memasuki area ini, jadi pastikan kamu memiliki sepasang kaus kaki jika ini bukan sesuatu yang biasa kamu lakukan di rumah!
Tip lokal: Aturan praktis yang baik adalah melepas sepatu kamu di depan pintu jika kamu melihat banyak alas kaki di luar.
11. Menaruh kaki di atas furnitur dianggap tidak sopan
Saat duduk di restoran Thailand atau tempat umum lainnya, jangan menginjak furnitur! Hal ini mungkin terdengar aneh dan perlu dikhawatirkan sebelum mengunjungi Thailand, namun sebenarnya hal ini dianggap tidak sopan oleh masyarakat Thailand. Kaki dianggap kotor dalam budaya Thailand, jadi menaruhnya di meja dan kursi bisa dianggap menghina.
12. Para bhikkhu dianggap sebagai individu yang suci
Biksu dianggap orang suci di Thailand dan diperlakukan dengan sangat hormat oleh masyarakat Thailand. Menyentuhnya dianggap sangat tidak sopan. Jika kamu kebetulan melihat salah satu biksu ini berjalan di jalan atau duduk di restoran, jangan dekati mereka. Sebaliknya, kagumi saja dari jauh dan hormati ruangnya.
Tip lokal: Jika kamu melihat seorang biksu berjalan di jalan, kamu harus menyingkir dan membiarkannya lewat terlebih dahulu.
13. Tangan kiri dianggap najis oleh penduduk setempat
Di Thailand, tangan kanan digunakan untuk segala hal. Ini adalah cara sopan untuk makan , minum, menerima uang, dan bahkan memberikan sesuatu kepada orang lain—dan ini jelas tidak hanya terbatas pada saat kamu berada di depan umum. Tangan kiri dianggap najis karena digunakan untuk aktivitas kamar mandi. Meski terlihat sepele, hal ini bisa menjadi salah satu kecerobohan budaya terbesar di Thailand.
Jika kamu kidal, tidak masalah—kamu masih bisa menggunakan tangan kiri saat makan. Letakkan saja sendok di tangan kiri dan garpu di tangan kanan. Namun, tetap lebih tepat makan dengan tangan kanan, terutama saat berbagi makanan dengan orang lain dan tidak menggunakan alat makan.
14. Orang Thailand mempunyai cara menyapa yang biasa
Wai adalah isyarat salam yang menunjukkan rasa hormat. Caranya dengan menekan kedua tangan di depan dada, dengan telapak tangan bersentuhan dan jari-jari mengarah ke atas dan sedikit membungkuk.
Ini bukan sekadar cara untuk menyapa—tetapi juga digunakan sebagai ucapan selamat tinggal, terima kasih, atau pengakuan atas kehadiran orang lain. Kamu juga bisa melakukan ini sambil berlutut atau berdiri tegak. Orang yang menerima wai harus menanggapinya dengan senyuman dan anggukan sebelum membalasnya dengan cara yang sama.
Kiat lokal: Jika tangan kamu penuh dan kamu tidak bisa melakukan wai, cukup mengangguk dengan hormat sambil tersenyum. Masyarakat Thailand akan memahami dan menghargai upaya ini.
15. Bertindak di depan umum tidak disukai
Salah satu hal terpenting yang perlu diketahui sebelum mengunjungi Thailand adalah kamu tidak boleh membuat keributan di depan umum! Artinya, jika kamu berada di restoran, jangan berteriak kepada pelayan karena membawakan hidangan yang salah. Jika kamu berada di dalam bus, jangan menendang kursi di depan kamu karena kamu tidak dapat menyandarkannya dengan benar.
Dan jika ada orang yang merokok di sebelah kamu di pesawat, jangan meninggikan suara atau membuat gerakan apa pun secara tiba-tiba—dengan sopan mintalah orang tersebut menjauh dari kamu.
Orang-orang Thailand sangat ramah dan bersahabat; mereka menyukai wisatawan yang menghormati budaya dan tradisi mereka. Jadi jika kamu ingin memastikan semua orang bersenang-senang saat mengunjungi Thailand, ingatlah aturan sederhana ini.
16. Makanan Thailand biasanya disantap dengan peralatan
Masakan Thailand secara historis dikonsumsi dengan tangan. Meskipun hal ini mungkin benar dalam beberapa kasus, penting untuk diketahui bahwa sebagian besar makanan Thailand, terutama jika kamu makan dari piring atau mangkuk, kini dimakan dengan peralatan seperti garpu, sendok, atau sumpit.
Alasannya adalah makanan Thailand memiliki beberapa komponen yang harus dimakan secara terpisah—nasi, daging, atau sayuran—dan jika kamu memakannya dengan tangan, kamu akan mencampurkan semuanya dan mendapatkan makanan yang kurang memuaskan.
17. Anjing 'Soi' tersebar luas di seluruh Thailand
Anjing jalanan atau anjing 'soi' banyak ditemukan di Thailand. Mereka ada dimana-mana! Jika kamu merasa tidak nyaman berada di dekat anjing, ini bisa menjadi masalah karena mereka cenderung bebas berkeliaran di jalanan dan trotoar. Jika kamu tidak ingin mereka ada, pastikan untuk selalu menjaga jarak dari mereka.
Hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah anjing-anjing ini tidak selalu diberi makan atau dirawat dengan baik. Ini berarti mereka mungkin memiliki kutu atau penyakit lain yang dapat mempengaruhi kesehatan kamu jika mereka menggigit atau mencakar kamu saat berinteraksi dengan mereka, jadi pastikan untuk ekstra hati-hati saat mengelusnya!
18. Tawar-menawar harus dilakukan dengan hormat dan bertanggung jawab
Jika kamu bepergian ke Thailand, kamu mungkin ingin membeli oleh-oleh untuk diri sendiri dan teman kamu. Dan jika kamu berbelanja di Thailand, kamu mungkin akan dihadapkan dengan banyak harga yang terkesan sangat mahal. Namun ada satu hal yang perlu diperhatikan: kamu harus melakukan tawar-menawar secara bertanggung jawab di Thailand. Kamu tidak bisa begitu saja mendatangi setiap vendor dan mengharapkan mereka memberi kamu diskon.
Tawar-menawar yang sopan dan bersahabat diharapkan dan diterima, dan masyarakat Thailand akan menikmatinya jika kamu melakukannya. Pertimbangkan skenario di mana penjual menentukan harga, dan kamu ingin membayar lebih sedikit. Tawarkan harga yang lebih rendah dari harga yang kamu yakini akan diterima oleh vendor. Dengan cara ini, kamu dapat bertemu di suatu tempat di tengah.
19. Ladyboy ada dimana-mana, terutama saat malam hari
Kamu mungkin terkejut dengan banyaknya ladyboy yang kamu lihat di Thailand. Mereka tidak hanya ada di Bangkok—mereka ada di seluruh negeri, dan sulit dikenali. Terlebih di Bangkok, akan ada banyak waria di jalanan Bangkok. Ini adalah salah satu tempat wisata paling populer di negara ini dan dianggap sebagai bagian dari budaya Thailand. Mereka bekerja sebagai penata rambut, pemijat, dan penari di banyak tempat di seluruh negeri.
20. Bahasa Inggris digunakan secara luas di Thailand
Satu hal yang mungkin mengejutkan kamu tentang Thailand adalah bahasa Inggris digunakan secara luas di sana. Meskipun sebagian besar orang Thailand bisa berbicara bahasa Inggris, mereka mungkin tidak selalu bisa menulis atau memahaminya dengan baik. Artinya, jika kamu berencana mengunjungi Thailand dan ingin berbicara bahasa Inggris dengan penduduk setempat, kamu harus memilih kata-kata dengan hati-hati agar mereka tidak salah memahami ucapan kamu!
Kiat lokal: Jika kamu ingin dapat berkomunikasi dengan mudah dengan orang-orang di Thailand, mempelajari beberapa frasa dasar bahasa Thailand akan membantu kamu mendapatkan teman dengan cepat!
21. Pelayanan restoran cukup lambat
Masakan Thailand adalah salah satu daya tarik terbesarnya, namun tidak selalu mudah untuk menemukan tempat makan. Salah satu alasan utamanya adalah banyak restoran yang buka cukup lambat dan tidak memiliki mentalitas makanan cepat saji seperti yang biasa kamu alami di negara lain. Namun jika kamu bersedia meluangkan waktu ekstra di meja, kamu akan dihadiahi makanan lezat yang akan membuat perjalanan kamu semakin berkesan! Para pramusaji di Thailand sangat baik, tetapi kecepatan kerja mereka dapat membuat frustasi wisatawan Barat yang terbiasa dengan layanan cepat.
22. Perjudian adalah ilegal dan dapat mengakibatkan denda dan penjara yang besar
Kamu harus menjauhi aktivitas ilegal apa pun — ini berarti tidak ada narkoba, tidak ada prostitusi, dan tidak ada penyelundupan. Polisi di Thailand sangat ketat, jadi sebaiknya jangan ambil risiko. Di Thailand, hanya ada dua bentuk perjudian resmi: pacuan kuda dan Lotere resmi Negara. Segala bentuk perjudian lainnya sangat dilarang.
23. Segala bentuk rasa tidak hormat terhadap monarki merupakan pelanggaran serius
Penting untuk dipahami bahwa di Thailand, monarki sangat dihormati, dan segala bentuk rasa tidak hormat terhadap Raja dan Ratu dianggap sebagai pelanggaran berat. Masyarakat Thailand menganggap keluarga kerajaan sebagai dewa yang hidup, jadi sangat penting untuk menunjukkan rasa hormat dan menghindari komentar atau tindakan yang merendahkan mereka.
Kegagalan untuk melakukan hal ini dapat mengakibatkan konsekuensi yang parah, termasuk hukuman penjara, denda yang besar, dan bahkan deportasi. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan budaya dan adat istiadat mereka dan menunjukkan rasa hormat yang pantas selama kunjungan kamu ke Thailand.
24. Penipuan pengemudi tuk-tuk cukup umum terjadi
Beberapa pengemudi tuk tuk diketahui menipu wisatawan. Mereka membuat Anda membayar lebih dari biaya perjalanan sebenarnya. Hal terbaik yang harus dilakukan adalah menyepakati harga sebelum masuk.
Pengemudi tuk tuk akan berbohong tentang harga jasanya. Jika seorang pengemudi memberi tahu kamu bahwa harganya lebih rendah dibandingkan perusahaan atau individu lain yang menawarkan layanan yang sama, dia berbohong. Ini adalah trik lama yang digunakan oleh banyak orang di Thailand yang ingin mendapatkan lebih banyak uang dari wisatawan daripada yang seharusnya mereka dapatkan. Jangan tertipu!
Tip lokal: Tarif awal adalah THB 50. Sebaiknya hindari juga naik tuk-tuk di tempat wisata karena pengemudi cenderung mengenakan tarif lebih tinggi di sana. Terakhir, jangan menghibur orang yang mendekati kamu dengan menawarkan bantuan untuk mendapatkan tuk-tuk dengan harga murah.
25. Menyewa skuter adalah salah satu cara termudah untuk berkeliling Thailand
Menyewa skuter di Thailand semudah menyewa mobil di negara lain. Ini juga bukan hanya untuk mereka yang suka berpetualang. Ini juga merupakan cara yang bagus untuk berkeliling jika kamu ingin menghemat uang untuk biaya transportasi. Lalu apa saja yang perlu kamu ketahui sebelum menyewa skuter di Thailand? Kami punya beberapa tips:
- Kamu memerlukan izin mengemudi internasional (IDP) , yang dapat diperoleh dengan mengikuti tes online atau mengunjungi Departemen Kendaraan Bermotor (DMV) setempat.
- Perusahaan persewaan akan menyediakan helm secara gratis , namun sangat disarankan agar kamu membawa helm sendiri dari rumah karena mungkin tidak terpasang dengan benar atau tidak terawat dengan baik.
- Jangan lupakan asuransi kamu! Kamu memerlukan semacam pertanggungan tanggung jawab jika terjadi sesuatu saat berkendara keliling Thailand dengan sepeda motor sewaan kamu (atau jenis kendaraan lainnya).
Itulah 25 hal penting yang perlu kamu tahu sebelum mengunjungi Thailand! Pahami dan cermati, setelah itu baru nikmati liburan yang menyenangkan di Thailand bareng tourkeasia.com!